Hari ini ditengah
keramaian aku duduk terdiam.
Mencoba menciptakan
suatu kedamaian.
Ku nyalakan earphone,
ku menutup mata dan terdiam dalam keramaian.
Ku menemukan
sosoknya.
Dia yang begitu
gagahnya, senyuman manisnya yang terlihat.
Dia yang terlihat begitu
damai.
Jarangku melihat ia
tersenyum sebebas itu.
Dia yang begitu
pendiam, dia yang selalu memunculkan senyuman manis itu.
Dia yang kini
kurindukan.
Kini kumenuruni
tangga, setapak demi setapak.
Mataku terpejam, diam
tetap kurasa.
Yang aku rasa kini,
kehidupanku seperti anak tangga.
Aku harus
menaiki/menuruni anak tangga kehidupan.
Kehidupan harus tetap
berlanjut..
Setapak demi setapak
menjalani hidup.
Dan kini..
Senyuman itu masih
terlihat jelas,
dan kini aku ikut tersenyum bersama bayangan
itu.
Bersamamu,
senyumanmu, senyuman kita.
-Ken-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar