Dan kini aku sudah menemukan jawabannya.
hanya butuh beberapa menit untuk mencari jawaban itu. mungkinkah ini disebut dengan cemburu? kepo? entahlah. disini, aku mulai menitikkan air mata. dan mencoba menahannya.
pertanyaan yang sederhana itu; Siapakah dia yang kamu dengan indahnya merangkai dan menciptakan kata-kata itu? siapakah dia tokoh di dalam ceritamu itu? jawabannya sudah aku temukan.
dia bukan aku.
apalah aku ini yang hanya sekedar menjadi teman dan partner pengejar mimpi?
bisakah kamu sedikit menyadarinya?
radar neptunus ini?
hey, Agen, aku sudah mulai menyerah..
bisakah kamu membangkitkan semangat ini?
mungkin, aku akan lama menghilang darimu.
dan perasaan ini tetap masih ada, tapi sekarang kenyataannya berbeda.
kamu mencintai dia, aku mencintaimu.
dan sekarang, sifatku akan lebih berubah.
menjadi dewasa dan lebih diam.
hey, agen, aku menyayangimu.
tapi, aku akan memilih mencari langkah sendiri.
dan kini hidupku masih sendiri.
terimakasih, agen, sudah menyinggahi hati ini dan memberi banyak pelajaran.
jika suatu saat nanti memang kita bisa bersatu.
Radar neptunus-lah yang patut kamu ucapkan terimakasih setelah Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar